AnakStartup.id, Jakarta – Visa, penyedia layanan pembayaran terkemuka, telah mengumumkan investasi dana ventura sebesar 100 juta dolar AS (sekitar 1,5 triliun rupiah) untuk startup yang berfokus pada kecerdasan buatan (AI) generatif.
Dengan langkah ini, Visa bergabung dengan sejumlah investor lain yang telah berbondong-bondong masuk ke sektor ini tahun ini.
Perusahaan-perusahaan ternama seperti Microsoft dan Google (yang dimiliki oleh Alphabet) telah lama mendukung perkembangan AI, sebuah bidang yang semakin populer dalam dunia teknologi, terutama setelah popularitas chatbot ChatGPT.
Baca juga: Cara Membuat Surat Keterangan Usaha Secara Online dan Persyaratannya
Jack Forestell, Chief Product and Strategy Officer Visa, menyatakan, “Sementara sebagian besar pengembangan AI generatif selama ini berfokus pada pembuatan konten dan tugas-tugas sejenis, teknologi ini juga akan secara signifikan mengubah lanskap perdagangan, yang perlu kita pahami dengan baik.”
AI generatif adalah teknologi yang mampu menciptakan konten yang sepenuhnya baru berdasarkan pembelajaran dari data masa lalu. Demikian diumumkan oleh Reuters pada hari Senin (2/10) waktu setempat.